Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2010

*Matahari Cintaku*

Kau bagaikan matahari Selalu menemani hari-hariku Mengisi senjaku yang sepi Membuatku tak bisa melupakanmu Kadang ku merasa takut Akan datangnya malam Karena pada saat itu Kau tak lagi temani diriku Written By : Sulizlovable

*Datanglah PujaanKu*

Aku selalu menunggumu Hampir disetiap hari Dengan resah dan gelisah Jika kau datang Jantungku berdetak dengan kencang Kadang kau hanya lewat Menoleh pun tidak Kadang kau hanya berhenti Tapi telah ada seseorang disampingmu Jangan perlakukan aku seperti ini Datanglah wahai pujaanku Written By : Sulizlovable

*Menunggumu*

Seiring dengan berjalannya waktu Hari, bulan, dan tahun berlalu Satu harapan hanya padamu Tiada yang ku nanti selain dirimu Seandainya kau tau Didalam hatiku Hanyalah namamu seorang Dan tak kan tergantikan oleh yang lain Written By : Sulizlovable

*Speech*

peace be upon you praise be to Allah the God of the world, peace be upon prop pet Muhammad s.a.w. his family, his companion, and his follower until the end. My honorable my headmaster, my respectable my teacher, and my friend whom I love in this opportunity I would like to deliver my speech about........ ........................................................................................... At end of speech I would like to say sorry if I can some made mistake in my word. Thanks for you attention. Peace be upon you

^Tentang Dia^

Tentang dia Yang pertama menatapku Saat aku, yang jangankan menatap mengerti fungsi penglihatan pun baru kupelajari Tentang dia Yang pertama menyimpanku dalam satu-satunya sudut hati Saat aku baru mengetahui bahwa hati ini memiliki ruang Tentang dia Yang terus menjaga adaku dalam tiap hembus nafasnya Saat aku baru menyadari bahwa nafasku dapat kuperuntukkan Tentang dia Yang mulai ikhlas untuk menunggu tanpa harapan Saat aku mulai meluangkan waktu untuk duduk diam dan menanti yang lain Tentang dia Yang perlahan rela melepas untuk terbaikku Saat aku bahkan tetap tidak menyadari bahwa ada yang sudah lelah menanti ################# Tentang dia Yang sedari awal menyita getar untuk sesaat membuai Saat warnaku tak beda rupa dengan yang lain dihadapnya Tentang dia Yang tak pernah dapat pergi dari imaji Saat hadirku tidak sesaat pun membersitkan rasa dihatinya Tentang dia Yang menjadi angan masa depanku Saat tak sekelebat pun aku jadi masa kininya Tentang dia

Cerita Sahabat yang Menginspirasi

Kisah tentang 2 orang sahabat karib yang sedang berjalan melintasi gurun pasir. Di tengah perjalanan, mereka bertengkar dan salah seorang tanpa dapat menahan diri menampar temannya. Orang yang kena tampar, merasa sakit hati, tapi dengan tanpa berkata-kata, dia menulis di atas pasir : "HARI INI, SAHABAT TERBAIK KU MENAMPAR PIPIKU" Mereka terus berjalan, sampai menemukan sebuah oasis, dimana mereka memutuskan untuk mandi. Orang yang pipinya kena tampar dan terluka hatinya,mencoba berenang untuk menyejukkan galaunya. Namun, ternyata oasis tersebut cukup dalam sehingga ia nyaris tenggelam, dan diselamatkanlah ia oleh sahabatnya. Ketika dia mulai siuman dan rasa takutnya sudah hilang, dia menulis di sebuah batu : "HARI INI, SAHABAT TERBAIK KU MENYELAMATKAN NYAWAKU" Si penolong yang pernah menampar sahabatnya tersebut bertanya, "Kenapa setelah saya melukai hatimu, kau menulisnya di atas pasir, dan sekarang kamu menulis di batu?" Temannya sambil tersenyum menj

.:: Kisah Pohon Apel ::.

Suatu ketika, hiduplah sebatang pohon apel besar dan anak lelaki yang senang bermain-main di bawah pohon apel itu setiap hari. Ia senang memanjatnya hingga ke pucuk pohon, memakan buahnya, tidur-tiduran di keteduhan rindang daun-daunnya. Anak lelaki itu sangat mencintai pohon apel itu. Demikian pula pohon apel sangat mencintai anak kecil itu. Waktu terus berlalu. Anak lelaki itu kini telah tumbuh besar dan tidak lagi bermain-main dengan pohon apel itu setiap harinya. Suatu hari ia mendatangi pohon apel. Wajahnya tampak sedih. “Ayo ke sini bermain-main lagi denganku,” pinta pohon apel itu. “Aku bukan anak kecil yang bermain-main dengan pohon lagi,” jawab anak lelaki itu.”Aku ingin sekali memiliki mainan, tapi aku tak punya uang untuk membelinya.” Pohon apel itu menyahut, “Duh, maaf aku pun tak punya uang… tetapi kau boleh mengambil semua buah apelku dan menjualnya. Kau bisa mendapatkan uang untuk membeli mainan kegemaranmu.” Anak lelaki itu sangat senang. Ia lalu memetik semua buah ape

Kebahagiaan yang Tertunda

Tak sempat ku rasakan kebahagiaan itu,  Walau hanya sedikit  Semuanya datang dan pergi begitu saja  Membuatku semakin takut untuk menghadapinya Perasaan apa ini?? Sungguh aneh.. mata ini tak sanggup untuk menatapnya, jantung ini berdebar-debar saat berada di dekatnya, aku bisa merasakan dia membaca pikiranku.. Dia seperti candu membuatku ketagihan untuk memikirkannya setiap waktu, membuatku tak bisa memikirkan hal yang lain. Hari demi hari ku lewati, perasaan ini sungguh sangat merepotkanku detik menit jam berlalu tak hilang-hliang dari benakku. Oh Tuhan aku sangat tersiksa memendam perasaaan ini. Akhirnya ku coba menenangkan hatiku.

Cinta itu Seperti Menunggu Bus

Sebuah bus datang, dan kamu bilang, "Wah... terlalu sumpek dan panas, nggak bisa duduk nyaman nih! Aku tunggu bus berikutnya saja." Kemudian, bus berikutnya datang. Kamu melihatnya dan berkata, "Aduh busnya kurang asyik nih. Kok nggak cakep begini... nggak mau ah...." Bus selanjutnya datang, cool dan kamu berminat. Tapi dia seakan-akan tidak melihatmu dan melewatimu begitu saja. Bus keempat berhenti di depan kamu. Bus itu kosong, cukup bagus, tapi kamu bilang, "Nggak ada AC nih, aku bisa kepanasan." Maka kamu membiarkan bus keempat pergi. Waktu terus berlalu, kamu mulai sadar bahwa kamu bisa terlambat pergi ke kantor. Ketika bus kelima datang, kamu sudah tidak sabar dan kamu langsung melompat masuk ke dalamnya. Setelah beberapa lama, kamu akhirnya sadar kalau kamu salah menaiki bus. Bus tersebut jurusannya bukan yang kamu tuju! Dan kamu baru sadar telah menyiakan waktumu sekian lama. Moral dari cerita ini adalah, sering kali se